Puasa Hari ke Dua puluh delapan

     Jam 02.00 aku dah bangun karena aku kedinginan tadinya aku mau tidur lagi tapi aku takut terlambat untuk makan sahur, akhirnya akupun mulai melaksanakan shalat Tarawih pada pukul 02.20 aku  shalat tarawih 2-2-2-2-3 dqn aku melksanakannya dengan tenang dsan nyaman kemudian dilanjutkan dengan  shalat witir dan baru berakhir pada pukul 03.25 kemudian aku bangunkan istri dan anaku untuk makan sahur dan kami kemudian makan sahur bersama dan selesai tepat pada waktu imsak dan setelah itu mungkin karena aku bangun terlalu pagi akhirnya aku tertidur dan dibangunkan untuk shalat subuh pada pukul 05.00 kemudian aku pun melaksanakan shalat subuh dan kemudian baca Quran dan mandi agak kesiangan  kemudian akupun berangkatkesekolahagak siang.

    Setibanya di sekolah ternyata tidak ada satupun guru yang datang, aku pikir hari ini mulai libur ternyata ketika aku mau ngabsen pun kesulitan jadi akupun tidak melekukan absen, ternyata absen KMob ada masalah dan semuanya ga bisa ngabsen, guru-guru baru datang jam 08.00 dan aku menghubungi Asep Barnas untuk menanyakn surat Panitia Perpisahan dan ternyata belum dibuat padahal aku sudah menyerahkannya pada Kasubasg minggu yang lalu tetapi inilah bukti ketifdak seriusan dan ketidak siapan Kasubag ternyata dia tidak menguasai dan yang lebih menjengkelkan lagi beliau TIDAK MAU MEMBERI PARAF    dengan alasan salah alamat dantidak benar sehingga aku harus menjelaskan lagi. Dia inginnya aku menulis surat ke Polisi padahal ijin ini adalah untuk meminta ijin covid ke Puskesmas seetelah ada ijin dari Puskesmas dilanjutkan lagi ke ketua civid yaitu bapak Camat dan kemudian ke BPBD, dia mengoreksi aku katanya aku nanti ditertawakan , akujawab buat aja urusan gimana aku. Ternyata Kasubag gak NGerti lucu sekali dan yang lebih menjengkelkan jam 11.00 surat belum beres sehingga aku menyususl ke kepala dan khirnya aku cap dan aku langsung menuju ke Puskesmas sama Bu Ira (Sebagai Ketua). Alhamdulillah urusan di Puskesmas teramat sangat lancar dan mudah bahkan aku diberi materai dan ketika aku bayar Rp. 10.000 beliau menolak, pokoknya selain urusan mudah, cepat dan enak juga GERATIS lias tidak bayar, kami hany menunggu katanya selesai jam 13.00 ternyata jam 12,30 sudah selesai dan Tidak Bayar.

    Sehabis dari Puskesmas kit harus ke Kecamatan tapi bu Iranya sedang mengurus muridnya yang bandel (Reny) padahal cukup cantik tapi tidak mau sekolah dan tidak pernah ada di rumah, dia inginnya sekolah dapat nilai tapitidak pernah belajar. Sungguh aneh dan ternyata dia tidak ada dirumah. Kami langsung ke kecamatan dan di kecamatan kami langsung disambut dengan baik dan ramah dn semua urusan diurus oleh petugas dan alhamdulillah urusan selesai dengan cepat tanpa melalui wawancara atau apapun yang jelas sudah ditandatangani oleh Camat dan SEkali lagi TIDAK MEMINTA BAYARAN betul-betul aparat yang melayani dan memberi pelayanan yang baik, efektif, ramah dan profesional. Setelah dari camat kami ke BPBD yang di dekat Islamic Center tapi ternyata salah ternyata kami harus ke BPBD yang di Jl. Insinyur Haji Juanda disinipun kami langsung dilayani dan diminta untuk mengambil suratnya besok. Alhamdulillah semua pelayanan baik dan tanpa uang. insya Allah INDONESIA MAJU

    Setelah dari BPBD pusat Covid aku mau ngantar Bu Ira tapi tidak jadi karena beliau mau ke BJb akhirnya aku antar dan ternyata disana antri panjang sehingga tidak jadi dan beliau minta diantar ke Jogya Dept Store, Akhirnya aku antar ke Jogya dan dari sana aku langsung ke STM untuk service Pintu mobil , namun beli alaatnya lama dan setelah selesai aku baru ungat bahwa kacanya sulit dibuka akhirnya dibongkar lagi dan harus diganti motornya setelah menunggu lama akhirnya tidak ada dan dipasang kembali sehingga aku kasih 50.000 untuk hdiah lebaran kalau ongkosnya sih 90.000.

    Aku pulang ke rumah jam 17.00 dan harus membatalkan rencana ke Tasikmalaya.  kemudian aku ajak Isal untuk membeli AUS karena Mba Fira sudah ingin banget tapi belum pernah  beli, akhirnya kami beli dan kami pulang ke rumah dan tiba pas wktu berbuka puasa ternyata istri dan anaku pada seneng banget,  sehabis selesai shalat magrib dan buka puasa aku aantar istri dan anaku ke rumah Tante endih dan sehbis itu membeli sabun dll di Alfa Mart.

    Setelah semuanya selesai aku mulai menulis  dan berusaha mencari kata mutiara dari kata Lingkungan dan setelah itu istirahat dan tidur nyenyak. Met Malam